Jumat, 28 November 2014

KANTOR KAMPUNG MINDIPTANA DAPAT MERUBAH NASIB ORANG MENJADI MANUSIA TERPANDANG





Pada tahun 1980 Bapak Paulinus Wikom memegang Jabatan Kepala Kampung Mindiptana sejak beliau masih mudah hingga sekarang beliau masih terus memegang jabatan kepala Kampung dan melakukan kaderisasi terhadap banyak orang manusia Muyu-Mandobo.Beliau (Bapak Paulinus Wikom) melakukan kaderisasi serta membentuk watak, karakter terhadap setiap manusia Muyu-Mandobo yang bekerja di Kantor Kampung Mindiptana sebagai seorang pemimpin tidak sedikit yang beliau melakukan kaderisasi lewat kantor Kepala Kampung Mindiptana.

Fakta yang dialami kedua manusia Muyu yakni Bapak Otto Timop Karo dan Bapak Lambertus Awok, mereka ditarik oleh beliau mengabdi di Kantor Kampung Mindiptana sejak tahun 1980-an sebagai aparat Kampung Mindiptana. Walaupun dengan gaji sangat minim, mereka berdua setia menjalankan sistim pemerintahan yang paling terkecil bersama Bapak Paulinus Wikom di Kantor Kampung Mindiptana dengan gaji setiap bulan sebesar Rp.15.000; . Dengan gaji sangat kecil tidak mengurangi semangat mereka berdua untuk membantuk Bapak Paulinus Wikom menjalakan sistem pemerintahan paling bawah di Negara Indonesia ini.

Untuk mengubah nasib seseorang memang sangat sulit, apalagi melakukan kaderisasi atau membelajarkan manusia mengenal sistim teknis administrasi pemerintahan di Negara ini. Tapi bagi belaiu kaderisasi merupakan sesuatu yang harus dilakukan dalam rangka membuka lapangan pekerjaan dan mengurangi angka kriminalitas di kampong Mindiptana yang seringkali tidak diinginkan oleh masyarakat setempat. Namun untuk menjadi kader-kader yang terbaik adalah membutuhkan ketabaan dari setiap individu yang mengabdi di Kantor Kampung Mindiptana, lagi pulah dengan gaji yang sangat minim itu, tapi Bapak-Bapak kami berdua (Bapak Lambertus Awok-Otto Timop Karo) mempunyai loyalitas pengabdian terhadap Negara ini selama 15 (Lima Belas ) tahun lamanya.
Salah satu dari mereka berdua yang masih bertahan adalah Bapak Otto Timop Karo, Adik dari salah seorang pendiri Sekolah SMU YPPK Petrus Hoeboer Mindiptana, Almahrum Bapak Efraim Tomy, Bapak Efraim Tomy ketua pendiri sekolah ketika itu. Bapak Otto Timop Karo sampai sekarang masih setia sebagai sekertaris Kampung Mindiptana. Mereka berdua sekarang menjadi panutan bagi masyarakat di Distrik Mindiptana, semua berkat kaderisasi yang dilakukan oleh Bapak Paulinus Wikom, mereka juga turut menentukan kebijakan pembangunan di Distrik Mindiptana.



Tidak ada komentar: